Thursday, February 7, 2019

5 Hal Tak Terduga Berisiko Pada Kanker

Info Kesehatan - Sebagian besar orang sangat merasa takut dengan penyakit kanker. Hal ini karena kanker merupakan penyakit yang sulit untuk dideteksi di awal kemunculannya. Akibatnya, penyakit ini akan baru disadari ketika memasuki stadium lanjut. Adapun dalam menghindari risiko kanker, Anda diharuskan untuk mengenali hal-hal yang dapat menjadi pemicunya. Berikut adalah berbagai hal yang ternyata dapat meningkatkan risiko kanker.

Hal Tak Terduga yang Meningkatkan Risiko Kanker


1. Duduk terlalu lama


Hal pemicu pertama kanker ialah ternyata duduk terlalu lama. Padahal, memang hampir sebagian besar pekerja kantoran menghabiskan waktunya dengan duduk di depan komputer. Oleh karena itu, meski Anda diharuskan bekerja di depan komputer setiap hari tentu sebaiknya Anda mengusahakan untuk tetap bergerak.

Menurut keterangan yang dikutip dari Mayo Clinic, yang menyarankan beristirahat setiap 30 menit sekali. Usahakanlah untuk bangun dari duduk dan berjalan-jalan sebentar, ini dapat berfungsi menurunkan berbagai risiko penyakit termasuk kanker. Dengan berjalan-jalan sebentar keluar juga bisa membanu menjaga otot dan kesehatan fisik serta mental.

2. Terlalu Tinggi


Berdasarkan penelitian di tahun 2018 terdapat fakta bahwa orang yang tinggi lebih berisiko terkena kanker dibandingkan dengan orang yang lebih pendek. Bukti ini menunjukan bahwa setiap penambahan tinggi 10 cm maka risiko kanker akan meningkat sebesar 10%. Bahkan ada penelitian lainnya yang juga menemukan hubungan antara kondisi kaki yang lebih panjang dengan kanker usus besar.

Meski demikian, tidak ditemukan alasan yang jelas mengapa orang yang terlalu tinggi lebih berisiko terkena kanker. Akan tetapi, para peneliti menduga bahwa hal ini disebabkan karena orang yang lebih tinggi mempunyai banyak sel yang berpeluang untuk menjadi kanker.

3. Memasang implan payudara


Selain untuk memperindah tampilan tubuh ternyata implan payudaradapat meningkatkan risiko kanker limfoma tipe langka yaitu limfoma sel besar anaplastik. Adapun jenis kanker ini bukanlah kanker payudara akan tetapi kanker yang timbul dari sel-sel pada sistem kekebalan tubuh. Implan payudara berteksturlah yang ternyata meningkatkan risiko kanker, bukan implan dengan permukaan yang halus.

Hal ini memang berisiko sangat rendah, yakni para peneliti menghitung bahwa untuk setiap 7.000 wanita yang memasang implan payudara, hanya 1 orangnya yang akan mengembangkan ALCL. Keadaan tersebut terjadi ketika wanita tersebut berusia 75 tahun. Peneliti mengaitkan bahwa terdapat kemungkinan bahwa implan memicu peningkatan peradangan di jaringan payudara hingga menyebabkan kanker.

4. Minum teh panas


Kebanyakan orang memang menyukai teh yangn disajikan selagi panas. Namun ternyata hal ini cukup membahayakan. Menurut penelitian yang dilakukan di cina tahun 2018, mengungkapkan bahwa minum teh yang panas bisa meningkatkan risiko kanker kerongkongan. Penelitian yang melibatkan 450.000 orang ini menemukan fakta bahwa panas ekstrem bisa merusak lapisan kerongkongan.

Selain itu, perlu Anda ketahui juga bahwa risiko ini akan meningkat 5x lebih besar pada orang yang merokok dan peminum alkohol berat. Pasalnya, merokok dan alkohol saja sudah membuat kerongkongan rentan mengalami kerusakan. Apabila di tambah denngan sering mengonsumsi teh panas, tentu dapat meningkatkan kerusakan yang disebabkan oleh asap dan alkohol. Untuk itu, para peneliti menganjurkan sebaiknya diamkan dulu teh hingga hangat dan sedikit lebih dingin untuk diminum.

5. Asap dari pembakaran


Ketika berada didekat asap bakaran sembari menghirup aroma daging bakar memang akan membuat air liur tak lagi terbendung. Akan tetapi, harus Anda ketahui bahwa asap bakaran ini ternyata bisa membahayakan. Dikutip dari Live Science, Penelitian di tahun 2019 menemukan fakta bahwa asap bakaran ternyata mengandung bahan kimia yang disebut dengan polycyclic aromatic hydrocarbons (PAHs).

Adapun bahan kimia tersebut dilepaskan oleh kayu yang dibakar atau arang. Arang sendiri dikenal sebagai zat penyebab kanker atau karsinogen. Dengan demikian, peneliti menemukan bahwa PAHs mempunyai daya serap kulit yang cukup tinggi. Untuk mengurangi risiko kanker, sebaiknya gunakan pakaian tertutup ketika Anda berencana untuk melakukan aktivitas bakar-bakaran.

Itulah pembahasan informasi mengenai 5 hal tak terduga yang bisa meningkatkan risiko kanker. Semoga apa yang telah kami sampaikan diatas dapat bermanfaat bagi kesehatan Anda dan keluarga.

No comments:

Post a Comment