Faniujangherbal.blogspot.com - Tahukah Anda dengan hamil anggur? Hamil anggur atau yang dalam istilah medis bernama mola hidatidosa ialah kondisi dimana terjadi kegagalan perkembangan sel telur yang telah dibuahi sehingga tidak menjadi janin tetapi justru muncul kentung kecil berisi cairan yang menyerupai anggur. Adapun jika hal ini terjadi pada diri Anda, apa langkah penanganannya? Berikut kami informasikan untuk Anda.
Penanganan Untuk Hamil Anggur
Umumnya gejala yang dapat di timbulkan berupa terjadinya perdarahan, mual dan muntah parah, keluar semacam kista seperti anggur dari vagina, serta nyeri panggul. Dalam mendiagnosis hamil anggur perlu dilakukan pemeriksaan lenjutan oleh dokter kandungan, yaitu dengan USG, tes darah, tes HCG, dan tes hormon tiroid.
Penanganan untuk hamil anggur harus ditangani dengan prosedur kuretase untuk menghindari komplikasi. Sementara bagi pasangan yang sudah mantap tidak berencana mempunyai anak lagi, dapat dilakukan prosedur pengangkatan rahim.
Pada kasus hamil anggur yang sudah dilakukan kuretase, umumnya akan dijalankan pengukuran hormon HCG dengan rutin selama 6 bulan hingga setahun. Dalam periode ini, disarankan istri menunda kehamilan terlebih dahulu. Adapun mengenai program hamil selanjutnya Anda dapat berkonsultasi kembali dengan dokter.
Mengenai kemungkinan terjadinya hamil anggur pada kehamilan selanjutnya tetap ada, namun relatif kecil sekitar 1-2% kemungkinannya. Jadi, Anda tidak perlu khawatir.
Sekian pembahasan mengenai penanganan untuk hamil anggur yang dapat kami informasikan. Semoga bermanfaat.