Wednesday, May 22, 2019

Menahan Bersin Memicu Dampak Membahayakan Kesehatan

 
 
Faniujangherbal.blogspot.com - Benar ga sih menahan bersin itu berbahaya bagi kesehatan? Tak sedikit orang menyepelekan hal ini, juga tak sedikit orang beranggapan bahwa dengan menahan bersin bisa menimbulkan dampak yang membahayakan terhadap kesehatan tubuh lho!
 
Terkadang ada orang yang sengaja menahan bersin karena tidak ingin menggaggu orang lain, contoh saat berada di acara yang penting. Berdasarkan pakar kesehatan, memang hal tersebut sangat tidak disarankan dilakukan dan meminta kita untuk tetap mengeluarkan bersin walau berada dalam acara penting.
 
Apabila memaksakan diri untuk menahan bersin, kemungkinan terjadinya kerusakan pada saluran pernapasan baik itu rongga hidung atau tenggorokan. Dalam sebuah penelitian menyebutkan bahwa seorang pria yang menahan bersin dengan menutup mulut dan mencubit hidung mengalami nyeri pada tenggorokan hingga kesulitan menelan dan berbicara. Setelah diperiksakan ke dokter, ternyata benar diketahui bahwa seorang pria yang menahan bersin ini mengalami pecah pada tenggorokannya akibat tingginya tekanan yang ada di saluran pernapasan akibat menahan bersin. Hal tersebut dibuktikan lewat sebuah kasus yang di publikasikan dalam jurnal dengan judul British Medical Journal.
 
Pakar kesehatan menjelaskan bersin dapat menyebabkan tekanan dengan kecepatan udara mencapai lebih dari 150 km per jam. Kalau menahan bersin, maka tekanan udara yang sangat kuat ini tidak dapat dilepaskan dan hasilnya akan menyebabkan kerusakan pada saluran pernapasan.
 
Dampak yang dapat dialami oleh seseorang yang menahan bersin ialah tenggorokan atau faring yang pecah sampai adanya gumpalan udara pada jaringan lunak yang terdapat di leher dan dada. Kondisi ini pun dapat menyebabkan kerusakan pada rongga bagian tengah.
 
Dengan adanya info ini maka sebaiknya kita tidak menahan bersin dan membiarkannya saja agar berbagai alergen atau penyebab iritasi pada rongga hidung dikeluarkan. Jadi, jangan menyepelekan menahan bersin ya!.

No comments:

Post a Comment