Faniujangherbal.blogspot.com - Bangun kesiangan, keadaan jalanan yang macet, serta kebiasaan tidak sarapan sebenarnya akan berpengaruh pada pola makan kita loh. Salah satu yang paling terlihat jelas pengaruhnya, saat jam makan siang kita akan cenderung lebih 'rakus'.
Menurut seorang ahli gizi bernama Jansen Ongko, menjelaskan bahwa sarapan yang menjadi kebiasaan akan membantu pola makan yang cerdas di saat makan siang, ketika jajan, dan makan malam.
Apabila kamu telah terbiasa memenuhi sarapan cerdas, maka kebutuhan gizi harian sebanyak 15-30% setiap harinya telah tercukupi.
Bahkan ketua umum dari Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan (Pergizi Pangan). Hardianysah menegaskan hal yang sama seputar sarapan. Berdasarkan beliau, sarapan cerdas itu adalah sarapan yang lengkap dengan komposisi zat gizi yang dibutuhkan tubuh.
"Sarapan cerdas tentunya merupakan sarapan yang mengandung sumber protein, karbohidrat, buah, sayur, vitamin, mineral, dan lemak sehat," jelasnya.
Nah kemudian, jika kamu telah mengetahui tentang sarapan cerdas dan kamu lagi-lagi melewatkan jam makan pagi. Bagaimana? Dalam hal ini, yang harus kamu ingat adalah batas sarapan.
Biasanya jam masuk kantor hingga pukul 08.00. Kalau waktu (kerja) normal, setelah bangun tidur setengah jam sampai satu jam ialah waktu yang baik untuk sarapan.
Adapun batasannya yang paling lambat ialah jam sembilan atau sebelum melakukan aktivitas fisik, kamu sudah sarapan. Di atas jam itu, tentu namanya bukan lagi sarapan.
Demikian informasi mengenai batas jam untuk sarapan. Semoga apa yang telah kami sampaikan ini dapat bermanfaat untuk menjaga kesehatannya.
No comments:
Post a Comment