Wednesday, May 15, 2019

Ketombe

Selamat datang di faniujangherbal.blogspot.com situs yang menyediakan berbagai informasi seputar kesehatan yang akan menarik untuk Anda simak. Dikesempatan baik ini, kami akan berbagi pembahasan mengenai ketombe. Silahkan simak selengkapnya berikut ini.




Ketombe adalah kondisi kulit kepala yang umumnya ditandai dengan pengelupasan kulit pada kulit kepala. Ketombe tidak menular atau memberikan dampak yang serius. Akan tetapi, hal ini bisa menurunkan rasa percaya diri dan terkadang sulit untuk diobati. Dalam kondisi ketombe yang ringan bisa diatasi dengan keramas menggunakan pembersih rambut yang lembut.

Adapun pada remaja dan dewasa, kebanyakan gejala ketombe mudah untuk dikenali seperti adanya serpihan putih, serpihan kulit yang tampak berminyak pada rambut dan bahu, gatal, juga terdapat sisik pada kulit kepala. Sementara padabayi ketombe ini biasa disebut dengan cradle cap, dimana gangguan ini akan menyebabkan kulit kepala kering dan bersisik. Hal ini paling sering muncul pada bayi yang baru lahir namun bisa terjadi kapan saja selama masih dibawah umur satu tahun. cradle cap ini tidak berbahaya dan biasanya dapat hilang dengan sendirinya.

Terdapat banyak hal yang menjadi penyebab ketombe, yaitu:

1. Iritasi dan kulit berminyak (seborrheic dermatitis)

Keadaan ini merupakan penyebab paling sering pada terjadinya ketombe. Umumnya ditandai dengan kulit yang memerah, kulit yang berminyak ditutupi dengan sisik putih atau kuning bersisik. Selain itu, seborrheic dermatitis bisa mempengaruhi kulit kepala dan daerah lainnya yang kaya akan kelenjar minak seperti alis, sisi hidung, dan punggung telinga, dada, daerah pangkal paha, dan terkadang ketiak.

2. Jarang mencuci rambut

Dengan tidak teraturnya mencuci rambut, maka minyak dan sel-sel kulit dari kulit kepala bisa menyebabkan ketombe.

3. Jamur

Jamur pada kulit kepala tidak berbahaya akan tetapi pada kondisi tertentu bisa menyebabkan sel-sel kulit berkembang.

4. Kulit kering

Serpihan yang berasal dari kulit kering biasanya lebih kecil dan tidak berminyak, ini penyebab lain dari ketombe.

5. Sensitif pada produk perawatan rambut

Adanya sensitivitas terhadap bahan tertentu dalam produk perawatan rambut atau pewarna rambut bisa membuat kulit kepala merah, gatal, dan juga bersisik.

Faktor Resiko Terjadinya Ketombe


1. Usia

Umumnya ketombe terjadi pada usia sekitar 20 tahun ke atas, tetapi bagi sebagian orang masalah ketombe bisa terjadi seumur hidup.

2. Jenis kelamin

Pria mempunyai resiko yang lebih tinggi terkena ketombe dari pada wanita karena faktor hormon.

3. Tingkat produksi minyak

Untuk orang yang mempunyai kulit kepala dengan minyak berlebihan, maka akan lebih mudah untuk terkena ketombe.

4. Penyakit Tertentu

Pada sejumlah orang yang mempunyai penyakit tertentu sehingga lebih mudah terkena ketombe.

Penanganan Ketombe


Ketombe bisa dikontrol perawatannya namun secara pengobatan masih dalam tahap trial and error. Secara umum mencuci rambut setiap hari dengan sampho yang lembut bisa membantu membersihkan kulit kepala dan mengangkat penumpukan sel kulit. Apabila dengan menggunakan sampho biasa ketombe masih sulit untuk dihilangkan, maka cobalah shampoo yang khusus hanya untuk rambut berketombe.

Adapun khusus untuk ketombe yang disebabkan oleh jamur maka gunakan juga shampoo yang mengandung anti jamur. Apabila dengan shampoo masih belum memberikan efek yang diharapkan, segeralah melakukan pemeriksaan ke dokter agar bisa mendapatkan pengobatan tambahan yang lebih tepat.

Sekian informasi mengenai ketombe yang bisa kami sampaikan, semoga dapat bermanfaat.

No comments:

Post a Comment