Faniujangherbal.blogspot.com - Olahraga tentu tidak diperuntukan untuk orang yang dalam kebiasaan biasa, namun ibu hamil pun membutuhkan olahraga demi menjaga kesehatan, kekuatan kandungan, dan bahkan untuk kelancaran persalinan nanti. Tetapi olahraga untuk ibu hamil ini harus disesuaikan yah.
Seperti yang telah dilansir oleh New Parent.com, terdapat aturan dasar olahraga yang dapat diikuti ibu hamil. Untuk menjaga kesehatan dan risiko rendah mengalami cedera, ibu hamil sebaiknya berolahraga selama 30 menit dalam setiap harinya.
Bahkan para ahli dan dokter kandungan mendorong ibu hamil untuk rajin melakukan olahraga sebab akan sangat baik dalam menjaga dan meningkatkan energi tubuh, mengurangi stres, membantu ibu hamil tidur lebih nyenyak, serta akan membuat persalinan menjadi lebih lancar.
Dalam berolahraga saat hamil pastikan olahraga yang dilakukan juga memperhatikan suhu tubuh dan detak jantung. Sebaiknya Anda pertahankan suhu tubuh di 38 derajat celsius. tidak boleh lebih dari itu. Apalagi biasanya suhu tubuh ibu hamil lebih hangat daripada orang yang tidak hamil. Tubuh kepanasan sangat mudah membuat mood ibu hamil buruk dan bisa meningkatkan stres.
Untuk detak jantung juga sama, yaitu sebaiknya tidak lebih dari 140 denyut permenit. Ibu hamil dapat melakukan olahraga ringan seperti jalan kaki, berenang, yoga dan bersepeda santai. Anda tidak perlu melakukan aerobik atau olahraga kardio lainnya yang membuat detak jantung cepat.
Dan yang tidak kalah pentingnya, jenis olahraga yang harus dihindari ketika hamil ialah olahraga yang melibatkan tekanan pada tulang belakang seperti angkat beban atau latihan fisik yang terlalu keras seperti hiking, diving, berlari, dan sebagainya.
Nah, itulah pembahasan informasi mengenai aturan dasar olahraga yang aman dilakukan ibu hamil. Semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment